Sore menjelang petang, di sebuah rumah di
pinggiran sebelah timur kota, Ibong duduk di meja kerjanya.
Sebuah panggilan
telepon baru saja dijawabnya dengan dua patah kata : “Baik, Boss.” Ia akhiri
panggilan itu, jempolnya kemudian sibuk mengetikkan sebuah pesan : perintah dari Boss, hadir dan membaurlah
dengan tamu undangan! Jangan mencolok! Instruksi selanjutnya menyusul!Ia menambahkan tiga nama di alamat pesannya, lalu jarinya menekan tombol send. Pesan itupun terbang ke tiga nomor yang berbeda. Ibong meninggalkan meja kerjanya, ketika delivery report menyampaikan status pesan itu dengan : delivered.Ia menambahkan tiga nama di alamat pesannya, lalu jarinya menekan tombol send. Pesan itupun terbang ke tiga nomor yang berbeda.
88 Words.
No comments:
Post a Comment